Cara Merancang Asesmen Sumatif untuk SMA Kurikulum Merdeka

Artikel berikut membahas mengenai Cara Merancang Asesmen Sumatif untuk SMA

Cara Merancang Asesmen Sumatif untuk SMA pada Mata Pelajaran Seni

Selamat datang di modul "Membuat dan Memodifikasi Modul Ajar" untuk jenjang SMA. Pada materi kali ini, kita akan membahas bagaimana cara merancang asesmen sumatif khususnya pada mata pelajaran Seni di Fase E.

Tujuan Asesmen

Salah satu tujuan utama dari asesmen adalah untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran. Misalnya, pada akhir pembelajaran mengenai aplikasi seni dan desain dalam kehidupan sehari-hari, murid diharapkan mampu mempresentasikan solusi seni rupa yang menjawab isu atau permasalahan di lingkungan sekitar. Proses ini diperoleh melalui pendekatan design thinking.

Menentukan Bentuk Asesmen

Asesmen dapat berupa formatif maupun sumatif. Pada materi ini, fokus kita adalah pada asesmen sumatif berbasis proyek, seperti presentasi kelompok. Karena berbasis proyek, akan ada beberapa aspek yang perlu dinilai, sehingga alat ukur yang sesuai adalah rubrik penilaian.

Langkah-Langkah Merancang Rubrik Penilaian

  1. Menentukan Indikator Penilaian

Langkah pertama adalah menentukan indikator yang ingin diukur. Contohnya:

Proses empati

Proses definisi

Proses ideasi

  1. Menurunkan Indikator ke Tingkat Capaian

Setiap indikator kemudian diuraikan ke dalam beberapa tingkat capaian kompetensi, misalnya:

Contoh indikator: Proses empati

Mahir: Menyelesaikan seluruh tahapan empati dan mempresentasikannya dengan jelas.

Cakap: Menyelesaikan 3 dari 4 tahapan empati dan mempresentasikannya dengan jelas.

Layak: Menyelesaikan 2 dari 4 tahapan empati.

Berkembang: Menyelesaikan 1 dari 4 tahapan empati.

Penggunaan istilah tingkat capaian bisa disesuaikan, misalnya: baik sekali, baik, cukup, kurang.

  1. Menyusun Rubrik untuk Setiap Proses

Langkah selanjutnya adalah menyusun rubrik penilaian untuk setiap tahapan:

Proses definisi dan ideasi

Refleksi kelompok

Contoh indikator: Refleksi kelompok

Mahir: Menyampaikan seluruh poin refleksi secara jelas saat presentasi.

Cakap: Menyampaikan 3 dari 4 poin refleksi.

Layak: Menyampaikan 2 dari 4 poin refleksi.

Berkembang: Menyampaikan 1 dari 4 poin refleksi.

Format Rubrik Penilaian

Rubrik dapat disusun dalam bentuk tabel, yang mencakup:

Indikator

Tingkat capaian

Kriteria penilaian

Jika diperlukan penilaian kuantitatif, tambahkan rentang skor untuk masing-masing tingkat capaian.

Ringkasan Langkah Merancang Asesmen

  1. Tentukan tujuan pembelajaran.

  2. Rinci indikator pencapaian kompetensi.

  3. Pilih alat ukur yang sesuai (rubrik).

  4. Siapkan rubrik dengan indikator dan tingkat capaian.

  5. Gunakan hasil asesmen untuk mengevaluasi dan menyesuaikan pembelajaran berikutnya.


Dengan perancangan asesmen yang tepat, guru dapat mengevaluasi proses pembelajaran secara objektif serta menyesuaikan strategi pengajaran agar lebih sesuai dengan kebutuhan peserta didik.

Selamat mencoba dan terus belajar!