Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Contoh Cara Menghitung Diagonal Segitiga Menggunakan Teorema Pythagoras dalam C++

Pendahuluan:

Di artikel ini, kami akan membahas bagaimana Anda dapat menghitung diagonal segitiga dengan menggunakan Teorema Pythagoras. Teorema Pythagoras adalah konsep matematika dasar yang sering digunakan dalam pemrograman, termasuk C++. Diagonal segitiga adalah salah satu contoh di mana Teorema Pythagoras sangat berguna.

Langkah-langkah untuk Menghitung Diagonal Segitiga Menggunakan C++:

1. Mendefinisikan Variabel:

Pertama, Anda perlu mendefinisikan variabel untuk panjang dua sisi segitiga yang bertemu di sudut kanan (a dan b) dan variabel untuk diagonal (c).

double a, b, c;

2. Meminta Input Pengguna:

Kemudian, Anda dapat meminta pengguna untuk memasukkan panjang kedua sisi segitiga.

cout << "Masukkan panjang sisi a: ";
cin >> a;
cout << "Masukkan panjang sisi b: ";
cin >> b;

3. Menghitung Diagonal:

Selanjutnya, hitung diagonal segitiga menggunakan Teorema Pythagoras.

c = sqrt(a * a + b * b);

4. Menampilkan Hasil:

Terakhir, tampilkan hasil perhitungan diagonal kepada pengguna.

cout << "Panjang diagonal (c) adalah: " << c << endl;

Contoh Kode Lengkap:

       
#include <iostream>
#include <cmath>
using namespace std;
int main() {
    double a, b, c;
    cout << "Masukkan panjang sisi a: ";
    cin >> a;
    cout << "Masukkan panjang sisi b: ";
    cin >> b;
    c = sqrt(a * a + b * b);
    cout << "Panjang diagonal (c) adalah: " << c << endl;
    return 0;
}
    

Kesimpulan:

Dalam artikel ini, Anda telah belajar cara menghitung diagonal segitiga menggunakan Teorema Pythagoras dalam bahasa pemrograman C++. Dengan memahami konsep ini, Anda dapat mengaplikasikannya dalam pemrograman untuk berbagai masalah geometri. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda.

Posting Komentar untuk "Contoh Cara Menghitung Diagonal Segitiga Menggunakan Teorema Pythagoras dalam C++"